Pengantar dari Prof. Dr. H. M. Amin Abdullah dan Prof. Dr. H. Ahmad Syafii Maarif, M.A menambah bobot keakademisan buku ini. Editor Fahsin, M. Fa'al juga memberikan sentuhan profesionalisme dalam penyajian isi buku.
Bab II membahas beragam aspek sejarah pemikiran dan peradaban islam, termasuk periode kepemimpinan islam, islam di Afrika Utara, Andalusia, anak benua India, hingga perkembangan islam di Indonesia. Dengan total 13 bab, buku ini merinci secara komprehensif perkembangan islam dari masa Rasulullah hingga masa modern.
Kelebihan buku ini mencakup penyampaian pengetahuan yang mendalam, bahasa yang mudah dipahami, dan struktur yang terorganisir dengan baik. Catatan kaki dan daftar pustaka memberikan kekuatan tambahan pada keakuratan informasi yang disampaikan.
Namun, terdapat kekurangan dalam proporsi pembahasan tentang periode modern sejarah dunia islam yang kurang mendalam. Pembahasan yang hanya mencakup masa kemerdekaan Negara-negara islam dan ketidakrincian perjuangan kaum muslimin menekan Negara-negara merdeka menjadi kelemahan yang signifikan.
Keistimewaan buku ini terletak pada kemampuan penulis dalam memberikan gambaran luas tentang sejarah pemikiran dan peradaban islam dengan bahasa lugas dan padat. Buku ini sangat bermanfaat sebagai sumber pembelajaran sejarah islam.
Kesimpulan buku ini menyoroti pentingnya menilai faktor psikologis dan referensi dari penulis barat dalam mengevaluasi keabsahan buku sejarah. Gaya narasi M. Abdul Karim memudahkan pembaca dalam memahami maksud dan tujuan penulis. Meskipun demikian, pembahasan bab ini dapat dinikmati oleh pembaca dari berbagai tingkat pendidikan. Sebagai keseluruhan, buku ini memberikan kontribusi positif dalam pemahaman sejarah pemikiran dan peradaban islam, meskipun dengan beberapa kekurangan yang dapat dipahami dalam konteks keberlanjutan pembelajaran.
0 Komentar